Mantan Kiper yang Sekarang Berprofesi sebagai Tukang Pijat

Kisah sedih mantan kiper PSIS Semarang Pudji Rahardjo yang kini berprofesi sebagai tukang pijat menarik untuk ditelusuri. Padahal, kiper tenar Laskar Mahesa Jenar –julukan PSIS Semarang– sedang berjuang secara ekonomi. Ya, Pudji Rahardjo adalah mantan kiper PSIS Semarang tahun 1980. Dia adalah rekan Untung Santoso di Kiswoyo saat itu. Pudji Rahardjo 

Anehnya, bagaimanapun, Pudji Rahardjo menjadi tukang pijat profesional di usia tua ketika ia pensiun dari sepak bola. Hal itu diketahui dalam postingan Facebook yang diunggah Pudji Rahardjo.

Pudji Rahardjo telah meluncurkan layanan online yang menawarkan berbagai jenis pijat seperti pijat refleksi, pijat lelah, hingga pijat semburan. Tentu saja, ini adalah salah satu situasi yang tidak diinginkan oleh mantan pemain sepak bola. “Layanan pijat panggilan bsd : Refleksi, Pijat Letih, Pijat terkilir, dll. Hubungi WA 085xxxxx. Tn. Pudji Rahardjo, mantan pengawal PSIS,” tulis Pudji Rahardjo di Facebooknya, Selasa (14/2/2023).

Melihat kebangkitan Pudji Rahardjo, ia mulai memposting tentang layanan pijat panggilan bintaro sejak Agustus 2022. Namun, situasi saat ini tidak jelas.

Diunggah oleh Pudji Rahardjo dan screenshot yang diunggah oleh Pudji Rahardjo dibagikan oleh pemilik akun Twitter. Karenanya, netizen pun bersimpati dengan nasib Pudji Rahardjo.

Ada banyak kisah mantan pemain yang masih aktif meski sudah tua. Apakah pejabat olahraga menerima perlindungan yang cukup untuk mempersiapkan dan menghadapi musim setelah kompetisi berakhir? Selain itu, bukti untuk mendefinisikan kesejahteraan menurut atlet dan mantan atlet juga tidak bagus. Pekerjaan dan penghasilan yang stabil adalah tanda pertama.

Tidak semua pemain memiliki kesempatan untuk melatih keterampilan lain sambil terus berorganisasi dan produktif di lapangan. Hanya sedikit orang yang cukup beruntung untuk memiliki rencana pensiun dan/atau hari tua. Faktanya, 75% mantan atlet tidak memiliki pensiun. Dari 135 mantan pemain yang merespons secara online dari 1-10 September 2023, 28,4% mengatakan sedang mencari pekerjaan.

Memilih jalur atlet bukanlah jalur yang lurus dan mudah. Tidak semua orang yang memiliki keinginan bahkan bisa melalui masa latihan dan kompetisi. Jangan dipandang saat selagi jaya, ingatlah saat hari mereka tua.