Kependekan PPKM masih jadi tanda pertanyaan untuk khalayak. Banyak dari mereka yang tidak ketahui ringkasan dari PPKM.
PPKM ialah Pemerlakukan Limitasi Aktivitas Warga.
Tetapi, kependekan PPKM jadi sebuah gurauan. Di baris periode, khalayak terlihat membuat kepanjangan dari kependekan PPKM.
Beberapa kependekan PPKM yang dibikin netizen malah berisi gombalan sampai curhatan hati nyesak.
Baca : Kantor BPOM Kebakaran, Legislator PAN: Aparatur Selekasnya Interograsi, Ini Dinanti Warga!
Diringkas Suara.com, berikut sejumlah kependekan PPKM ala-ala netizen.
- Pernah Pinjam Uang Selanjutnya Mengilang
Kependekan PPKM ini menjadi satu diantara kritikan untuk beberapa orang yang berhutang dan lenyap.
- Pernah Pendekatan Kurang Optimal
Kependekan PPKM ini diperuntukkan untuk yang sempat lakukan PDKT dengan seorang tapi gagal di tengah-tengah jalan karena kurang optimal. Sabar ya.
Baca : Luhut Meminta Maaf, Saleh Daulay: Bagus lah, Itu Pernyataan Covid-19 Belum Teratasi
- Pernah Ingin tahu Selanjutnya Menjauh
Wah, jika ini pernah berasa ingin tahu dengan seorang tapi mendadak sang pacar menjauh. Kasihan sekali.
- Pernah Perduli Selanjutnya Lenyap
Dahulunya sich sama-sama perhatian, tetapi mendadak dirinya lenyap.
- Pria Pemberani Kecintaan Mertua
Kependekan PPKM ini untuk kamu yang akui sebagai pria pemberani kecintaan mertua.
- Perlahan Pelan Kamu Melebar
Salah satunya dampak PPKM, tubuh jadi ikut-ikutan melebar karena harus di dalam rumah dan ngemil setiap waktu. Tidak apapun kok, yang perlu sehat.
- Perlahan Pelan Kekurangan Money
Curhatan hati beberapa karyawan yang kekurangan uang saat PPKM nih.
- Putus Walau sebenarnya Kita Menyukai
Kependekan PPKM ini salah satunya curhatan hati dari netizen yang memutus hubungan walau sebenarnya masih menyukai.
- Pernah Yakin Selanjutnya Lenyap
Kependekan PPKM ini ibarat mengajari tidak untuk gampang yakin supaya tidak lenyap.
- Perlahan Pelan Kita Miskin
Implementasi PPKM menyebabkan warga terbatas beraktivitas seperti bekerja atau jualan. Hingga menyebabkan penghasilan turun.
Nach, itu kependekan PPKM ala-ala netizen.